Melakukan riset produk merupakan salah satu tahapan yang harus dilakuan para penjual online maupun offline sebelum mulai memasarkan barang jualannya agar bisa memperkecil kemungkinan mengalami kerugian di kemudian hari.
oleh karena itu riset ini sangat penting dilakukan agar kita bisa tahu produk apa saja yang dibutuhkan dan lagi raku di pasaran serta bagaimana prospek keuntungannya bila dijual.
Dengan melakukan riset terlebih dahulu terhadap produk-produk yang akan kita jual, kita juga akan bisa melihat seberapa besar potensi pasar produk tersebut, trendnya penjualannya saat ini dan bisa memprediksi kira-kira bagaimana trend produk tersebut dalam beberapa bulan ke depan, bahkan bisa sampai 1 tahun ke depan.
Ada banyak alat gratisan untum meriset produk agar kita bisa tahu produk apa saja yang lagi ngetren di pasaran.
Untuk mengetahui lebih lanjut, berikut beberapa cara melakukan riset produk yang sedang laris.
- Menggunakan Google Trends
Cara pertama yang patut untuk kita coba adalah dengan melakukan riset produk menggunakan fitur dari Google Trend. Melalui fitur Google Trend ini, kamu bisa mendapatkan informasi mengenai trend apa yang banyak ditelusuri oleh pengguna internet dalam satu negara dalam kurun waktu tertentu.
Saat menelusuri istilah di Google Trends, Anda akan melihat peta yang menampilkan area tempat istilah Anda populer. Warna yang lebih gelap menunjukkan probabilitas penelusuran istilah yang lebih tinggi.
Jika membandingkan istilah penelusuran, Anda akan melihat peta dunia dengan warna sesuai popularitas istilah. Intensitas warna mewakili persentase penelusuran untuk istilah penelusuran teratas di wilayah tertentu. Popularitas istilah penelusuran terkait dengan jumlah total penelusuran Google yang dilakukan pada waktu tertentu, di lokasi tertentu.
Kunjungi laman Google Trend, kemudian silahkan masukan kata kunci yang ingin dicari. Misalnya, kamu hendak menjual masker jerawat, maka isilah kotak pencarian dengan kata kunci ‘Cara menghilangkan jerawat’. Jangan lupa ubah lokasi pencarian menjadi Indonesia serta waktu pencarian yang sesuai kebutuhan.
Nantinya akan muncul grafik yang menunjukkan berapa jumlah pencarian pengguna Google untuk kata kunci tersebut. Bila grafiknya mengalami peningkatan, maka produk yang digunakan untuk menghilangkan jerawat sedang laris di pasaran. Jika grafiknya cenderung turun, maka produk tersebut sedang sepi peminat.
Selain itu, melalui Google Trend, akan muncul dimana saja daerah yang paling banyak memakai kata kunci tersebut di mesin pencari. Ini bisa kamu jadikan referensi sebagai target pasar yang potensial untuk produk yang nanti akan kamu jual.
- Riset Keyword di Google
Cara riset yang satu ini memang tergolong mudah, cepat, serta datanya akurat. Kamu bisa menggunakan fasilitas Google Keyword Planner untuk mendapatkan data mengenai berapa banyak orang yang mencari produk yang hendak kamu jual dalam kurun waktu tertentu.
Fasilitas ini juga akan memberimu berbagai referensi keyword terkait yang biasanya dicari oleh konsumen di berbagai tempat. Jika kamu tidak menemukan data mengenai produk yang hendak dijual, itu bukanlah pertanda baik.
Di sisi lain, Google akan memberikanmu informasi tambahan mengenai keyword yang sering dicari konsumen. Ini bisa menjadi acuan Anda untuk menentukan produk yang akan dijual.
Google Keyword Planner baru dapat Anda gunakan jika minimal ada 1 campaign yang aktif di Google Ads.
- Survei Produk di Marketplace
Langkah selanjutnya untuk mengetahui produk yang sedang laris yakni kunjungi beberapa marketplace yang sering menjadi tempat berbelanja online. Beberapa situs yang menjadi destinasi belanja populer di Indonesia yakni Bukalapak, Lazada, Tokopedia, serta Shopee.
Agar lebih meyakinkan, bandingkan hasil pencarian antara situs satu dengan yang lainnya kemudian tentukan mana produk yang paling sering dibeli. Dengan menjual jenis produk yang sedang naik daun, Anda akan meminimalkan kerugian karena sepinya peminat.
Ketika melakukan riset produk di marketplace, kamu juga bisa mendapatkan informasi mengenai karakteristik toko yang sering dikunjungi pelanggan. Pelajari jenis produk dan harga barang kompetitor tersebut sebagai referensi sebelum membuka toko online.
Biasanya riset seperti ini banyak dilakukan oleh pelaku bisnis dropship yang sangat membutuhkan riset mendalam di marketplace untuk mengetahui produk yang bagus serta supliernya untuk dipasarkan.
Baca Juga :
- Kenali YouTube Stories dan 3 Langkah Cara Menggunakannya!
- Mengenal Google Adwords Dan Cara Beriklan Di Google
- 9 Produk Google yang bisa menghasilkan Uang
- Ada 9 Produk Google Yang Bisa Menghasilkan Uang
- Apa Saja Produk Google Yang Bisa Menghasilkan Uang?
- Tips Agar Sukses Bisnis Afiliasi
- Tempat Makan Paforit Di Hanjawar Pacet
- 3 Langkah Mendapatkan Uang 100 Juta Pertama Anda Dengan Cepat
- 6 Hal Yang Penting Kamu Perhatikan Dalam Memulai Membuat Website
- Pengertian Bandwidth Hosting Website