Dikutif Dari Rakyat Merdeka
SEJAK CEO Gojek, Nadiem Makarim menjadi. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, banyak nyinyiran, cibiran serta guyonan yang dialamatkan kepadanya. Salah satu yang menohok
adalah pembayaran SPP menggunakan GoPay. Guyonan itu menjadi kenyataan. Sekarang, ada sekitar 180 lembaga pendidikan seperti pesantren, madrasah, sekolah dan tempat kursus di Indonesia yang telah terdaftar di GoBills. Misalnya, Madrasah Miftahul Akhlaqiyah di Ngaliyan, Semarang, Universitas Tarumanegara dan Universitas Bunda Mulia. Program ini masih jadi pertanyaan di media sosial. Akun Coretanpolitik salah satu yang mempertanyakan, sekaligus menyindir.
Sindiran diungkapkan melalui gambar meme. Di meme itu, dia memajang foto Nadiem yang memberitahukan, pembayaran SPP bisa pakai Gopay. “Bayar SPP bisa pakai Gopay,” ujar Nadiem, di meme itu. Ucapan itupun langsung dipertanyakan warga. “Ada kepentingan ya pak?” dia mempertanyakan, Tak berhenti di situ, di dalam captionnya Coretanpolitik menyinggung soal cash back. “Dapat cash back ga pak,” dia mempertan yakan. Ada juga yang menyindir Nadiem. Salah satunya akun @eddycaksbk yang menganggap program ini bentuk proyek yang dipersiapkan Nadiem.
“Lumayan akhirnya dapat juga proyek pembayaran SPP sekolah. Bakalan makin menggunung pendapatan Gojek yang dari Gopay. Jadi paham saya, kenapa Nadiem jadi menteri meski gajinya terima tawaran jauh lebih kecil daripada gaji CEO Gojek,” kata dia, curiga.
Berbeda, @anam20_ membela Menteri Nadiem. Dia mengatakan, pembayaran SPP menggunakan Gopay lebih bermanfaat bagi wali murid. “Minimal mengurangi potensi uang SPP sekolah ditilep pelajar dan guru yang korup,” kata dia. Menurut @angrab, pembayaran SPP lewat Gopay sudah ada dari 2019. Bahkan, sebelum Nadiem menjabat. “Tapi baru sedikit yang pakai,” katanya. Senior Vice President Sales GoPay, Arno Tse menegaskan, program yang diluncurkan Gojek sangat bermanfaat dan memudahkan bagi masyarakat dan lembaga pendidikan.
“Pencatatan penerimaan iuran yang diterima oleh pihak sekolah lebih jelas, rapi dan teratur,” katanya.

By Pakdhul

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *